Tangan Dingin Tulus Sutejo Ubah Perkampungan Kumuh di Bantaran Sungai di Yogya jadi Sentra Stroberi

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Seorang pria asal Kampung Balirejo, Kelurahan Muja-muju, Umbulharjo, Kota Yogyakarta sukses mengubah perkampungan yang semula tidak tertata menjadi kawasan yang asri.

Adalah Tulus Sutejo, warga asli Kampung Balirejo, Kota Yogyakarta yang sukses menebar virus positif berupa budidaya tanaman stroberi.

Saat masuk ke kampung tersebut, suasana asri begitu terasa meski itu sesungguhnya merupakan perkampungan di bantaran sungai yang padat penduduk.

Tidak mudah untuk mengubah suatu kawasan yang semula banyak dijumpai barang-barang bekas tidak terpakai, kemudian ditata kembali menjadi kampung yang penuh dengan tanaman stroberi.

Namun, ditangan Tulus Sutejo hal itu bisa terwujud berkat keisengannya mengembangkan tanaman stroberi di depan rumah sederhananya itu. 

Kampung itu pun digadang-gadang bakal menjadi satu-satunya obyek wisata edukasi tanaman stroberi di tengah kota.

"Dulunya di sini sangat tidak tertata. Ada kandang ayam, ada barang macam-macam. Terus ada peogram Kotaku itu, oleh pemerintah dibersihkan. Diberi pagar dan jalannya ditata," katanya, saat ditemui di rumahnya, Senin (6/9/2021).

Sebagai warga yang tinggal di bantaran sungai, Tulus ingin mengubah sudut pandang kawasan tepi sungai yang semula dianggap kumuh, dengan mencoba menghilangkan stereotip itu lewat menanam beberapa jenis tumbuh-tumbuhan.

Awal Mula Tanam Stroberi

Sekitar Agustus tahun 2020, ia berkunjung ke tempat tinggal temannya yang ada di Banguntapan, Kabupaten Bantul.

Belum ada Komentar untuk "Tangan Dingin Tulus Sutejo Ubah Perkampungan Kumuh di Bantaran Sungai di Yogya jadi Sentra Stroberi"

Posting Komentar